Pontianak (mansa) — Borneo Silat Comuniti menyelenggarakan kompetisi Silat Tournament 2022 se-Kalimantan Barat, yang diselenggarakan 27 September – 2 Oktober 2022, di Gor PBSI Pontianak yang beralamatkan Jl. Tabrani Ahmad.
Sebagai Ekskul baru di MAN 1 Pontianak, tidak menyia-nyikan kesempatan ini untuk turun unjuk kempuan. Dengan menurunkan pesilat terbaiknya yaitu Moh.Fadil Arafi, Robil Alamin, Sasa Sabila, alya Khairunisa, Humam Maulana, Aattira, farhan maulana dan Sahwa Lativa Sakiah. Sedangkan atlet andalan MAN 1 Pontianak atas name Wildan Syahbana tidak bise diturunkan karena persiapan Pra POPNAS ke Lampung mendatang.
“Kompetisi ini, event kedua yg diikuti Pencak silat MAN 1 pontianak. Dangan waktu yang ada, para atlit menambah jam latihannya setiap pulang sekolah hingga menjelang magrib. Dengan peralatan latihan seadanya, kita tetap maksimalkan untuk latihan” ungkap Bapak Lukman selaku guru pembina ekskul Silat dalam persiapan menghadapi Borneo Silat Comuniti.
Atlit MAN 1 Pontianak, pulang tidak dengan tangan kosong, mereka berhasil membawa pulang tiga Perunggu yg dibawa oleh Mohd. Fadil Arafi, Farhan Maulana, dan Sahwa Lativa Sakiah.
“Alhamdullilah, kita mampu membawa tiga perunggu, dimana mereka terhenti dibabak semi final. Untuk hasil yang udah diperoleh udah cukup baik, mengingat ini tingkat provinsi, walaupun belum mencapai target, paling tidak target Saye salah 1 atlet paling tidak bisa melaju ke final. Dari atlit yang membawa mendali hampir mereka sudah perpengalaman dalam bertanding, untuk yang lain mungkin perdana, sehingga merasa demam panggung. Semoga pada event selanjutnya, tim pencak silat terus dan terus mengukir prestasi untuk mengharumkan nama MAN 1 Pontianak”.